Jumat, 08 Januari 2010

Puisi: Kutulis hati tersentuh ku

Puisi:
Oleh: Andin Adyaksantoro
andinadyaksantoro@ymail.com
http://pelangipelangiku.blogspot.com/


Malam ini ku tak ingin sang Purnama menangis lagi
seperti saat kabut membayang dalam mimpi indahmu
meski tersenyum sesaat tanpa lara di kalbu yang menjulang
bunga Mawar telah berseri dan tersenyum lagi di lubuk hati elokmu

Saat Sang Bintang terpuruk dalam genggaman jiwamu
saat sang Pelangi tak hadir dalam sejuta warna lagi
Kau hadir dalam bayang indahku, melangkah dan mengangkat diri yang pupus ini
membuatku bangkit dan termotivasi dengan sejuta rasa inspirasi di jemari anganku

Senyum indahmu telah membuka nuansa hati yang terpendam legam
tak tahu apakah tanah dan pasir masih bersahabat dengan sang Air
saat itulah kau memeluk hangat hati luluh yang tersimpan ilusi indah
membawa terbang melayang angan dan khayalku tuk memacu asa yang pernah terbuai terlena

Kerinduan makin mendalam merengkuh senyum tegarku yang pernah terhempaskan
dalam gejolak asa yang tak pernah tersampaikan oleh genta yang bertalu
memancar hangat senyum yang getir menahan rindu yang tersekat dalam dada perkasa
membuka sang Pintu hati yang pernah tertutup oleh dalamnya semak belukar yang mengakar

Asaku kini terbang bersama wangi Melati yang kau tebarkan di alam mimpi terindahku
melangkah tegar bersamamu meski masih harus dengan tertatih dan terseok luruh
namun langkahmu telah membuka cakrawala keheningan hati yang pernah terpendam di ujung parit
berdiri, melangkah dan berlari bersama sang Pelangi yang tersenyum dengan sejuta warna terindahnya
memeluk pasrah dalam rentang gandeng lenganmu yang lembut hangat mempesonaku

kutulis hati tesentuhku:

aku amat mencintaimu..., kasih...
jangan tinggalkan diriku seorang diri...
kaulah hatiku yang pertama dan terakhir
kaulah Pelita hatiku yang terindah

tanpa mu terasa sepi dan hening alam ini
tanpa mu terasa hilang asa dan inspirasiku

denganmu aku tersenyum indah ....bersama sang Pelangi yang tegar
dengan mu aku merasa hidup lagi...bersama sang Bintang yang perkasa

Kau lah mutiara intan permata di hati terindahku...
yang tak kan pernah tergadaikan ...

Cintailah daku setulus hatimu, kasih....
seperti dikau mencintai hati terindahmu...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar