Senin, 01 Februari 2010

Puisi: Tak ada lagi duka lara

Puisi: Tak ada lagi duka lara
Oleh: Andin Adyaksantoro
andinadyaksantoro@ymail.com
http://pelangipelangiku.blogspot.com
Palangka Raya, 01 Pebruari 2010


Tak ada lagi duka lara di hati ini
tak ada lagi rasa pahit di minuman ini
tak ada lagi rasa sedih di pundak ini
semuanya telah berseri dan ceria kembali

kau telah mengirim surat balasan dariku
yang kau tujukan buatku seorang
yang isinya tentang rasa rindumu padaku
yang lama tak terobati dalam kesendirianmu

engkau kini telah mengerti mengapa daku pergi darimu
engkau telah memahami keinginanku meninggalkanmu
kau sekarang lebih bijak dan lebih dewasa
karena kau kini bisa merenungi ....mengapa daku pergi...

Sejak lama aku ingin pergi sejenak darimu
pergi ke tempat yang dapat membuatku bahagia
ke tempat dimana aku dapat berekspresi
tempat di mana aku dapat menggali emas berlian untukmu seorang....

Mungkin lama kau tidak memahami isi hatiku
kau menganggapku sebagai lelaki yang tidak terbuka padamu
namun...aku telah menceritakannya padamu ...sejujurnya...
namun...saat itu...kau tidak mau mengerti...dan malah meninggalkanku sendiri
dalam kesedihan rasa yang tak dapat kumengerti hingga kini....

Akhirnya....setelah kubaca suratmu itu...
aku akhirnya bisa bernafas lega lagi...
karena kau tak kan lagi pergi dariku
yang sedang merindukan mu di sini...
di tempat daku menemukan emas dan berlian untukmu...
hanya untukmu...kebahagianku...

Kasih....
kenanglah daku di sini
tataplah fotoku dan rona wajahku yang memandangmu
kan kau temukan emas berlian di hatiku yang terindah
yang semuanya hanya kuperuntukkan buatmu...seorang..., dirimu...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar