Sabtu, 06 Maret 2010

Puisi: Ku 'kan menunggu dirimu

Puisi: Ku 'kan menunggu dirimu
Oleh: Andin Adyaksantoro
andinadyaksantoro@ymail.com
http://pelangipelangiku.blogpspot.com/
Palangka Raya, 07 Maret 2010


Ku 'kan menunggu dirimu ...
di sela sang angin yang bertiup lembut
menatap binar sang Pelangi dalam kemilaunya
merengkuh kebebasan untuk memandang wajahmu yang ayu

Tersirat wajah elok dalam relung hatiku yang menepi
mencari ujung asa yang berpendar di lengan sang awan
menanti di hamparan rerumputan yang menghijau lumut
menerawang jauh ke depan...ke dinding hatimu yang tersipu

Jangan kau padamkan nyala lilin yang redup ini, kasih
meski ku harus menunggu dalam keheningan yang mendera
aku tak kan pergi meninggalkanmu dalam kesendirian
ku kan tetap menjaga mu ...agar nyala lilin tetap berpijar

Meski ku harus mengorbankan sang waktu yang menggodaku
meski ku harus meratap pilu dalam kesenyapan yang menggelora
namun...nyala hatiku tetap lah untukmu seorang...
yang selalu kunanti dalam penantianku yang berharap...

Entah sudah berapa jauh ku melangkah ke arahmu
entah sudah berapa kali ku sebut namamu...
namun...keheningan tetap menemaniku dalam sepi
memancarkan cahaya kemilau yang menggores pena hatiku

Ku kan menunggumu...
meski usia terus bertambah menerpaku
meratap dalam kebekuan yang menggebu
namun...aku kan tetap menantimu....

Aku percaya dan yakin...
suatu ketika ...kau kan mengerti tentang aku
memahami tentang pendirianku
tentang rasa sayang ku yang menggelora untuk mu ...
hingga akhir waktu...yang kan tergapai...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar